Selain itu, ada juga suara gemerincing dari ornamen yang dipakai di bagian kaki penari, khususnya yang memainkan peran dalam adegan Ramayana. Pada perkembangannya, tepatnya sekitar tahun 1930-an, seorang seniman Bali bernama Wayan Limbak dan seorang pelukis Jerman bernama Walter Spies melakukan perombakan dan modifikasi pada tari ritual Sanghyang dan menciptakan https://angunpedia.co.id/4365/tari-kecak-berasal-dari-daerah.html